Rabu, 11 Agustus 2010

yang pernah hilang

kamu datang tanpa pernah aku menduga, dalam timangan waktu sampai kamu menggenggam hariku.
begitu tenang begitu lembut.
harapan yang dulu pernah hilang, dengan kesadaran aku melepasnya, sekarang aku menggapainya.
seperti aku duduk dalam buaian selembar daun di hamparan sungai tenang,
mengalir sampai nanti saatnya tidak ada lagi aku kamu tapi kita.
aku tidak mengeluh karena garis pantai yang begitu jauh, aku ingin kamu mengerti bahwa setiap angin bergerak ke barat aku selalu berharap mengikutinya dan menyeruak memeluk hangatmu.
hanya suaramu yang hingga kini aku mengenal dan selalu ingin aku mendengar setiap pagi hingga malam.
bukan aku mengeluh tentang kesendirian dalam jauhku, adanya kamu selalu menemaniku, hanya aku tidak pernah tahu bagaimana mengungkapkannya
andai kamu tahu betapa lega dan kelegaan menjadi sahabatku saat kita saling menggenggam
iya...
andai kamu tahu betapa lega dan kelegaan menjadi sahabatku saat kita saling menggenggam
aku percaya bahwa kamu memelukku erat dalam harimu disana

2 komentar:

  1. Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.

    BalasHapus
  2. terinspirasi orang2 yang punya hubungan jarak jauh,entah itu kekasih, orang tua, teman, dan yang yang paling menginspirasi adalah dia yang dari dulu aku cari

    BalasHapus